Aksi Nyata Modul 1.4 Budaya Positif

 

AKSI NYATA

 

MODUL 1.4 BUDAYA POSITIF

GURU PENGGERAK ANGKATAN 4

SMAN 3 BANYUASIN III

Oleh :

ROLIPA, S.Pd.

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN PROPINSI SUMATERA SELATAN 2021

Kata Pengantar

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatu.

Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat serta hidayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan laporan Aksi Nyata guru Penggerak Angkatan 4 tahun 2021 modul 1.4 Budaya Positif. Laporan ini sudah saya rencanakan dalam rancangan Aksi Nyata dalam koneksi antar materi pada LMS. Laporan ini juga disusun dengan maksimal dan memperoleh bantuan dari berbagai pihak sehingga dapat memperlancar dalam  penyusunan laporan. Untuk itu, saya menyampaikan banyak terima kasih kepada Kepala sekolah dan PTK yang ada di SMAN 3 Banyuasin III yang telah ikut berpartisipasi dalam penyusunan laporan ini.

Harapan kami semoga laporan ini dapat membantu menambah pengetahuan dan pengalaman bagi para pembaca. Kami sadari bahwa laporan ini masih memerlukan ide yang dapat membangun ke depan nantinya. Maka dari itu, masukan, saran, serta kritik yang membangun sangat dibutuhkan untuk perbaikan laporan untuk kesempurnaan laporan.

Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Pangkalan Panji, 18 Januari 2022

 

 

Penulis

Tindakan untuk Aksi Nyata

1.1 Latar Belakang

Pendidikan dan pengajaran merupakan hal yang harus dipahami karena menurut Ki Hadjar Dewan tara pendidikan dan pengajaran memiliki pemahaman yang berbeda. Yaitu pendidikan diartikan memberi  tuntunan terhadap segala kekuatan kodrat yang dimiliki anak agar ia mampu mencapai  keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai seorang manusia  maupun sebagai anggota masyarakat. Sedangkan pengajaran merupakan proses Pendidikan dalam memberi ilmu atau berfaedah untuk  kecakapan hidup anak secara lahir dan batin. Pendidikan juga diartikan tempat bersemaianya benih-benih dimana jika kita mengiginkan benihnya akan tumbuh bagus maka kita perlu merawatnya dan menjaganya begitulah dengan pendidikan untuk menciptakan manusia yang unggul maka kita harus melakukan terobosan-terobosan yang selalu diperbarui sesuai dengan kodrat zaman. Dari sinilah maka untuk mencapai pendidikan sesuai dengan kodrat yang dimiliki oleh anak maka salah satu budaya positif yang  perlu kita buat yaitu  keyakinan kelas. Dengan membuat keyakinan kelas maka dapat terciptanya pembelajaran yang menyenangkan sehingga menjadikan lingkungan yang positif yaitu lingkungan nyaman, aman dan selalu dirindukan oleh siswa. Sehingga  tujuan pendidikan sekarang sekarang yang mewujudkan pelajar dengan propil pelajar pancasila akan terwujud.

1.2 Deskripsi Aksi Nyata

A. Tujuan

Tujuan dari aksi nyata ini adalah menanamkan kesadaran diri siswa dalam membuat suatu keyakinan dan menumbuhkan kebiasaan positif seperti :

1.    Menumbuhkan rasa disiplin pada diri siswa
2.  Menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap keyakinan yang sudah disepakati bersama.
3.  Saling menghormati antar teman dan lingkungan sekitar.
4. Saling menjaga keselamatan
5. Selalu menjaga kesehatan

B. Tolok Ukur

Untuk mengetahui kegiatan ini dilakukan secara bersama maka tolok ukur yang dapat dilihat yaitu :

1.  Terbentuknya keyakinan kelas antar guru dan siswa
2.  Siswa dan guru konsisten dalam menjalaninya
3. Terbukti pada saat kegiatan pembelajaran siswanya tidak ada yang melanggar keyakinan yang telah disepakati salah satunya masuk tepat waktu, saling menghargai pendapat.

C. Linimasa

• Membuat rencana kegiatan (13 Desember 2021)
• Mengajukan rencana kepada Kepala Sekolah (17 Desember 2021)
• Memberikan pemahaman kepada siswa tentang kesepakatan yang akan di yakini (06 Januari 2022)
• Membuat kesepakatan kelas dengan siswa (08 Januari 2022)
• Garis program (awal semester genap TP 2021/2022 bulan Februari 2022)
• Evaluasi Program
• Refleksi
• Program Pelaporan

D. Dukungan yang dibutuhkan

1. Kepala Sekolah
2.  Rekan Sejawat
3.  Siswa
4. Orang Tua Siswa
5.  Keluarga

1.3. Hasil Aksi Nyata

Dari pelaksanaan aksi nyata maka siswa bisa memahami tentang keyakinan kelas yang mereka yakini dan kesadaran pada diri sehingga menimbulkan kebiasaan – kebiasaan positif sehingga terciptanya budaya positif atau ekositem positif yang ada disekolah.

Aksi nyata pada modul 1.4, selain membuat kesepakata kelas saya juga melakukan kegiatan berbagi materi tentang perubahan paradigma belajar, disiplin positif, motivasi sebagai manusia, posisi kontrol restitusi, keyakinan kelas dan segitiga restitusi. Kegiatan berbagi dilakukan dengan mensosialisasikan kepada rekan sejawat yang ada dilingkungan SMAN 3 Banyuasin III.

Demikian hasil laporan Aksi Nyata yang dapat saya sampaikan dan saya ucapkan terima kasih.

Dokumen

• Mengajukan rencana kepada Kepala Sekolah

• Memberikan pemahaman kepada siswa tentang keyakinan kelas

• Membuat kesepakatan kelas dengan siswa 

 Menjalankan Keyakinan Kelas

• Menjaga Kebersihan

• Aktivitas Pembelajaran

• Menjelaskan tentang Bullying

• Gotong Royong memilih dan membedakan sampah organik dan non organik